Jumat, 04 Oktober 2013

Depok, ILC UI 2013 (2)


ILC adalah program besar Universitas Indonesia yang dilakukan tiap tahun. Tahun ini merupakan tahun ke-4 dilaksanakannya ILC sejak selama 3 tahun sebelumnya. Tapi banyak yang berbeda untuk kegiatan tahun ini. ILC kini berkolaborasi dengan ILeaD  (Institute of Leadership Development) UI dan STC (Serantau Transformasi Center) Malaysia. Oleh karena itu, tahun ini bukan ILC UI saja, tapi juga ada NLC (Nusantara Leadership Camp). NLC mengundang 25 mahasiswa berprestasi dari Malaysia dan Thailand. Jadi total peserta ILC-NLC UI tahun ini adalah 125 orang. Wowow! Tentu saja pengalaman yang berkesan bagi saya.

1 st Day


Setelah sempat tersesat di kawasan UI, saya dan Aula akhirnya tiba di Wisma Makara UI sekitar pukul 10 an dengan menggunakan bikun (Bis Kuning). Memang tidak terlalu banyak peserta yang tiba saat itu. Panitia juga tidak banyak terlihat. Setelah ditanya, ternyata mereka sedang sibuk menjemput peserta lain di beberapa hot spot penjemputan. Karena kontrakan Ninis tidak terlalu jauh dari UI, ya kami kami hanya cukup berjalan kaki. Cukup hanya perlu berwajah tebal ketika berjalan di gang menuju stasiun kereta UI. Banyak mahasiswa memandang keheranan pada kami karena harus membawa koper sepanjang jalan.


Sesampai di Hotelnya UI ini, rasa lelah menjadi sangat terasa ketika saya dan teman-teman lainnya belum bisa chek-in. Agak kecewa sebenarnya karena panitia terkesan tidak siap dengan kedatangan kami. Bayangkan saja, berpuluh peserta yang datang dari jauh, tapi ketika ingin beristirahat di wisma, mereka terpaksa menunggu lagi. Capek deh.

Menuju siang, setelah mengganti pakaian yang lebih formal, semua peserta ILC siap menuju Balai Sidang UI. Kami akan mengikuti Grand Opening yang dibuka oleh Direktur Kemahasiswaan UI, Direktur IleaD, Menteri Dalam Negeri Malayasia dan orang penting UI lainnya. Padahal jujur saja, saya merasa tidak fit. Terasa lelah sekali. Meski demikian harus tetap semangat karena ini adalah hari pertama ILC. Masak hari pertama udah KO kan? Gak lucu. hehe



Setelah grand opening yang cukup meriah, acara dilanjutkan dengan seminar Nusantara dengan tema “Refleksi Sejarah dan Kepemimpinan Nusantara”. Yah, seperti seminar lainnya. Ada diskusi dan tentu saja pembahasannya masih berkaitan dengan pemuda dan Nusantara.


Intinya, dari pagi hingga sore kami semua disuguhi dengan berbagai seminar. Seminar ini mengundang beberapa tokoh yang juga tidak sesuai dengan bayang-bayang saat pertama sekali mendaftar ILC. Tidak ada Dahlan Iskan, tidak ada Habibie dan masih ada tokoh yang “tidak ada” lainnya. Very dissappointed

Hanya saja saya merasa sedikit terhibur dengan acara pada malam harinya. Ada Softside Leadership Development Training oleh Pak Arif Munandar. Beliau sangat inspiratif. Memberikan pencerahan kepada kami semua tentang sikap kepemimpinan yang baik dan hal-hal lainnya yang saya anggap SERU. Wah, tidak bisa ditulis dengan kata-kata. Saya jadi kembali rindu jika mengenang masa-masa inspiratif ini.

Pukul 12 malam kami kembali ke Wisma Makara. Memasuki kamar dengan wajah lesu. Tapi tidak menggoyahkan niat saya untuk berkenalan dengan teman sekamar. Ada Yessi dari Lampung dan Nadirah dari Malaysia. Nice to meet you all gals!



Di postingan selanjutnya saya akan bercerita di hari ke-2. Keep it update! hehe

Perlu dicicil nih tulisan. Banyak tugas lainnya. See ya!

1 komentar:

Unknown mengatakan...

ckckck, pengalaman absurd hei.
menarik nih, hari keduanya.
mudahaan semberiwing.
oh ya, di poto yg pakek baju unsyiah itu, bedaknya agak tebal aja del.
hahaha., nampak dari sini.

Sindiran Heboh: Yang Gaji Kamu Siapa?

Sejak video seorang Menteri Kominfo Rudiantara, beberapa waktu lalu beredar dan menghebohkan sejagat dunia maya dan dunia nyata, saya pun t...