Jumat, 23 Agustus 2013

Ospek, Bermanfaatkah?

Nah, mumpung sekarang mahasiswa baru akan mulai kuliah, saya akan bercerita sedikit tentang ospek. Mungkin ada diantara kamu yang sudah pernah merasakan ospek saat baru masuk ke universitas. Ospek itu pada dasarnya sama aja sih. “Perkenalan”. Ya, perkenalan dengan para senior dan teman-teman sesama Maba (Mahasiswa Baru). Hanya caranya saja yang membedakan.

Every campus has different way to orientate their students. Ada yang halus banget, sampai yang betul-betul ekstrim cara nge-ospeknya. Terbukti setiap sudah tahun ajaran baru, pasti ada aja berita di media yang tidak mengenakkan. Ospek yang ter-publish membuat peserta ospeknya jadi malah dirugikan. Seperti pemerkosaan, penganiayaan, bahkan berujung ke kasus pembunuhan. How poor! Sungguh disayangkan kalau esensi ospek malah dijadikan negatif.

Ini wajah pas marah beda loh ya!
Sebagai contoh nih ya, kali ini saya akan sedikit sharing tentang masa-masa ospek saya sendiri di kampus pada zaman dulu. Hwehehe :p
Ini kejadian 3 tahun yang lalu, saat saya masih muda. Haha. Foto-foto di tulisan ini menunjukkan saya menjalani ospek oleh jurusan Agribisnis. Wajah saya masih imuut. Masih mulus, tanpa jerawat dan flak itam.. sama sekali tidak ada perasaan takut sama sekali untuk mengikuti ospek. Biasa saja. Malah saya senang karena bisa berjumpa dengan banyak orang. Terutama senior. Hehe

Sumpek banget. Ketakutan
Nama cantik saya waktu itu adalah “Inovasi”. Nama yang tidak terlalu jelek juga Alhamdulillah. Alhasil tidak ada masalah dengan nama. Tapi masalahnya, entah karena saya terlalu berani atau apa, para senior semakin sering menjahili saya. Mulai dari disuruh nanyi, lari-lari keliling barak sampai 5 kali, dan bahkan juga di lelang! Oh.. *tutupmuka*

Banyak sekali hal seru yang saya dapatkan selama di ospek. Jujur saja, saya bahkan jatuh hati pertama kali dengan salah seorang mentor (senior) saat itu. Quite handsome, kind man, friendly, love to smile and he was my mentor! Wah wah. Saya kegirangan sekali saat tahu kalau dia adalah mentor saya. Hehe

Wajah saya ikut bete
Yaah, malah kena hukuman
Di ospek ini lah saya mendapatkan hal baru. Mulai dari kejujuran, kedisplinan, kebersamaan. Saat opek ini juga saya pernah berikrar untuk mulai kuliah dengan sebaik-baiknya. Mendapatkan nilai baik, teman baik, dan prestasi yang baik. alhamdulillah itu terbukti diawal-awal tahun kuliah di kampus hijau, pertanian Unsyiah.

Tak ketinggalan juga pengalaman saat jurik malam. Wah, benar-benar menakutkan. Saya dan tim berjalan ditengahnya malam di hutan belantara entah dimana hanya dengan seutas tali dan sebatang lilin. Disetiap pos ada pertanyaan yang diajukan oleh para senior. Ya harus di jawab! Bisa atau tidak bisa, ya terima saja. Mereka sangar, cerewet minta ampun! Bisa dihitung saya menangis 3 kali di situasi yang berbeda. Huft


Terakhir, ada sesi peusijuk. Disini MaBa akan di peusijuk (di dinginkan). Ini bukan arti sesungguhnya. Peusijuk itu adalah salah satu budaya daerah Aceh. dengan menggunakan nasi kuning (pulot) dan beberapa macam dedaunan. Upacara ini dilakukan untuk meresmikan sesuatu atau memberkati sesuatu. Saya dengan nama cantik inovasi terpilih sebagai peserta yang dipeusijuk. Saya sih santai saja. Bahkan saya menggunakan moment ini untuk berdoa sebaik-baiknya. *kalem*

Saat di peusijuk dengan bang dedek (senior), saya niatkan untuk menjadi orang sukses dimasa depan. Dimulai dengan belajar sebaik mungkin di kampus, berprestasi dan membanggakan orang-orang yang sayangi.  Hasilnya? Mungkin sangat lama hasil dari tekad ini. Tapi saya yakin, saya sedang menjalani proses itu. InsyaAllah. *kepaltangan*

Di peusijuk sama senior



Ini lah mungkin sekelumit flash back pengalaman saya saat di ospek. Ospek itu tidak selamanya buruk kok. Asal kita pintar dan tahu membawa diri. Perkenalan dan berbaur dengan orang-orang baru itu sangat penting. OSpek penting untuk membentuk pribadi kita yang ekstrovert dan supel. Ingat Berbaur lah. Tapi jangan membaur kalau itu tidak baik. That’s the meaning of ospek to me. How about you?

4 komentar:

aNdoeNk mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
aNdoeNk mengatakan...

nice thread

CATALEYAASHOP mengatakan...

nice kak deeeel :)

CATALEYAASHOP mengatakan...

mantaap kak del :)

Sindiran Heboh: Yang Gaji Kamu Siapa?

Sejak video seorang Menteri Kominfo Rudiantara, beberapa waktu lalu beredar dan menghebohkan sejagat dunia maya dan dunia nyata, saya pun t...